Edutrip 2025: Kunjungan Edukatif ke Kota Ilmu dan Peradaban Alexandria, Simbol Kebangkitan Literasi Global
Memasuki hari ketiga rangkaian Edutrip
2025, Santri PMI Dea Malela melanjutkan perjalanan menuju kota pesisir di tepi
Laut Mediterania, Kota Alexandria. Kota ini dikenal sebagai salah satu pusat
peradaban di dunia, tempat dimana sejarah, budaya, dan ilmu pengetahuan sejak
masa kejayaan Yunani Kuno. Destinasi utama pada agenda hari ini adalah
Perpustakaan Alexandria atau Bibliotheca Alexandria. Perpustakaan ini merupakan
salah satu ikon kebangkitan ilmu pengetahuan dunia modern yang terinspirasi
oleh perpustakaan legendaris kuno yang pernah menjadi pusat riset dan
pembelajaran terbesar di dunia.
Dalam kunjungan tersebut, santri
mendapatkan penjelasan mendalam mengenai sejarah panjang perpustakaan ini. Mulai
dari awal pendiriannya pada abad ke-3 SM oleh Dinasti Ptolemaios,, kehancurannya
akibat kebakaran pada Masa Romawi, hingga upaya rekonstruksi dan pembangunan
kembali yang diresmikan pada tahun 2002 melalui kerjasama antara pemerintah
Mesir dan UNESCO. Bibliotheca Alexandria kini berdiri megah dengan bentuk
cakram miring yang menghadap Laut Mediterania yang melambangkan matahari terbit
sebagai simbol pencerahan ilmu pengetahuan.
Di dalam kompleks perpustakaan, para santri
menikmati kesempatan untuk menelusuri koleksi lebih dari delapan juta buku,
berbagai manuskrip kuno, serta pameran permanen dan digital yang
menampilkan perjalanan sejarah peradaban manusia. Salah satu bagian yang paling
menarik perhatian peserta adalah Museum Anwar Sadat, yang menampilkan
kisah hidup dan perjuangan Presiden Ketiga Mesir dalam membangun perdamaian dan
kemajuan bangsanya. Di dalam kompleks perpustakaan, para santri menikmati
kesempatan untuk menelusuri koleksi lebih dari delapan juta buku,
berbagai manuskrip kuno, serta pameran permanen dan digital yang
menampilkan perjalanan sejarah peradaban manusia. Salah satu bagian yang paling
menarik perhatian peserta adalah Museum Anwar Sadat, yang menampilkan
kisah hidup dan perjuangan Presiden Ketiga Mesir dalam membangun perdamaian dan
kemajuan bangsanya.
PMI Dea Malela
Leave your thought here
Your email address will not be published. Required fields are marked *